Kamis, 26 Mei 2011

My Experience Of Math


Matematika adalah studi besaran, struktur, ruang, dan perubahan. Seorang matematikawan Benjamin Peirce menyebut matematika sebagai "ilmu yang menggambarkan simpulan-simpulan yang penting". Di pihak lain, Albert Einstein menyatakan bahwa "sejauh hukum-hukum matematika merujuk kepada kenyataan, mereka tidaklah pasti; dan sejauh mereka pasti, mereka tidak merujuk kepada kenyataan." Kini, matematika digunakan di seluruh dunia sebagai alat penting di berbagai bidang, termasuk ilmu alam, teknik, kedokteran/medis, dan ilmu sosial seperti ekonomi, dan psikologi.
Matematika sebenarnya merupakan pelajaran yang menyenangkan jika kita tekun mempelajarinya. Mungkin bagi sebagian orang, matematika adalah pelajaran yang sulit, menakutkan dan rumit. Terutama hal itu dirasakan bagi para pemula. Tetapi jika kita sudah mulai terbiasa dan mempelajarinya dengan enjoy maka kita tidak akan merasakan seperti itu. Bahkan kita akan merasakan sebaliknya jika kita sudah dapat menemukan solusi dari soal yang kita sedang kerjakan.
Mungkin sejak kecil kita sudah diajarkan tentang matematika tetapi tidak serumit apa yang telah kita pelajari di tingkat SD, SMA, ataupun Perguruan Tinggi. Misalnya, saat TK kita sering mempelajari suatu gambar yang berbentuk benda atau hewan dimana kita harus menghitung jumlah benda atau hewan tersebut yang berjenis sama serta contoh yang lainnya yaitu saat bermain kita sering menghitung jumlah angka dari satu sampai seterusnya walaupun mungkin belum mampu untuk menghitung hingga ratusan, ribuan, dan jutaan.
Dulu juga saya berfikir bahwa matematika adalah pelajaran yang sulit, rumit, menyebalkan, dan membosankan. Karena mungkin pada saat itu saya belum memahami banyak tentang matematika dan saya belum menemui keenjoyan dalam mengerjakan soal matematika. Saya juga selalu merasa memang saya tidak mampu dalam mengerjakan soal-soal matematika.
Pengalam terburuk saya tentang matematika yaitu saya pernah mendapat nilai nol pada saat ulangan. Walaupun saya memang tidak terlalu senang dengan pelajaran matematika tapi perasaan kecewa, malu dan sedihpun tetap ada. Apakah matematika sesulit itu ? Dan apakah matematika sangat menyeramkan ?
Pemikiran saya mulai berubah, saya berfikir kenapa teman-teman bisa tetapi saya tidak ? Saya mulai belajar menyenangi matematika walaupun awalnya sulit. Saya mulai mencari tahu pelajaran matematika yang tidak dapat saya kuasai saat pelajaran di sekolah. Setiap ada PR saya selalu berusaha mengerjakannya sendiri dan terus latihan. Mulai terbiasa dengan soal matematika dan saya mulai dapat menguasai matematika di sekolah. Bahkan saya dapat mengajarkan teman-teman saya yang kesulitan dalam matematika. Dan mulai saat itulah saya mulai menyenangi matematika walaupun tidak menguasai semua tentang matematika. Setidaknya saya dapat mengikuti pelajaran matematika dengan baik di sekolah.
Ternyata matematika itu menyenangkan, bukan menyeramkan. Tetapi jika kita berusaha untuk terus latihan dan yakin bahwa kita bisa. :)

Sumber : http://id.wikipedia.org